PASURUAN, TRIBUNUS-ANTARA.COM - Arena balap liar di jalur Pantura wilayah Hukum Kota Pasuruan kembali menelan korban. Korban yang mengendarai sepeda motor Kawasaki Ninja tewas di tempat kejadian terpental menghempas ke aspal, di jalur Pasuruan - Probolinggo tepatnya di desa Gejugjati kecamatan Lekok kabupaten Pasuruan Senin 16 Mei pukul 17.00.
Korban meninggal M.Taufik (19) dan Sofyan Sauri keduanya warga Kedawang Kecamatan Nguling kab.Pasuruan. Menurut saksi mata motor korban terpeleset karena tidak menguasai laju kencang kendaraan. Ban motor depan belakang korban berukuran kecil modifikasian. Diduga ban selip karena laju terlalu kencang. Motor korban oleng lalu menghempas ke badan jalan yang saat itu tengah padat lalu lintas.
Saksi di tempat kejadian mengatakan kedua korban beradu balap setelah lima motor Ninja salah satunya punya korban meninggal, habis di servis di bengkel. Mereka mengadu kecepatan masing-masing motor. Naas bagi dua korban, motor Ninjanya yang bermaksud menyalib saingannya ini mengalami kecelakaan.
M.Taufik yang membonceng mengalami gegar otak parah meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan Sauri yang mengalami luka pada dada dan kepala menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Purut. Lalu lintas sempat macet dan Polisi dari satuan lalu Lintas Kota Pasuruan segera tiba di lokasi melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban untuk dilakukan outopsi untuk pengembangan dari peristiwa balap maut di Lekok ini. (j)
17 Mei 2016