Dukun adalah orang yang mengobati, menolong orang sakit, memberi jampi-jampi seperti mantra, guna-guna, dan lain sebagainya[1] yang terdapat di Asia tenggara seperti di Indonesia, Malaysia. Brunei dan Singapura
Dukun juga ada yang disebut Dukun Bayi yaitu bidang keahliannya adalah menolong orang yang melahirkan Bayi di mana mulai ada tanda-tanda Bayi akan lahir si Dukun Bayi ini dipanggil kerumah pasien untuk menolong kelahiran. Untuk selanjutnya adalah memandu proses kelahiran pada Ibu yang sedang dalam fase pengeluaran Bayi.
Setelah bayi keluar maka Dukun Bayi itu merawat mulai proses pemotongan tali plasenta, membersihkan dan memberi pakaian Bayi (digedong = bhs Jawa, istilah untuk pakaian Bayi yang membungkus seluruh tubuh Bayi itu. Setelah Bayi bersih berganti merawat Ibu Bayi sampai pekerjaan selesai. Kelebihan dukun Bayi yaitu tidak memerlukan pembantu sampai pekerjaannya selesai dan tidak ada cerita Dukun Bayi ini yang membawa Pembantu, semua pekerjaannya dilakukan secara profesional, peralatan yang dipakai adalah peralatan Tradisional.
Untuk selanjutnya dukun Bayi tiap hari mendatangi rumah orang yang telah melahirkan Bayi itu untuk merawat Ibu dan Bayi biasanya sampai 40 hari, hal ini tergantung kemampuan keuangan si Ibu Bayi untuk membayar tenaganya si Dukun Bayi. Selain merawat juga memberi petunjuk tatacara Wanita yang habis melahirkan supaya sehat dan Bayinyapun sehat, juga memberi petunjuk meminum ramuan Jamu Bersalin. Dengan keahlian Dukun Bayi ini dapat memperkirakan yang keluar nanti Bayi laki-laki atau perempuan dengan akurasi sangat tinggi dengan cara melihat bentuk perut, tanda-tanda dan gejala yang ada pada Ibu yang sedang mengandung(sources: wikipediaindonesia)