Pasuruan, tribunus-antara.com : HM Irsyad Yusuf bupati Pasuruan kembali memperoleh penghargaan bertaraf nasional "Natamukti" ICSB Indonesia City Award 2016.Selasa (29/11) malam. Penghargaan oleh International Council for Small Business (ICSB) Indonesia merupakan organisasi nirlaba berdiri 1955. Organisasi ini bertujuan mendukung pertumbuhan dan perkembangan usaha kecil dan menengah di seluruh dunia. "Natamukti Satria" adalah kategori yang diberikan kepada pemimpin daerah yang terbukti berhasil mempromosikan kearifan lokal dan menciptakan investasi UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah)
Penyerahan penghargaan disaksikan oleh Menteri Koperasi dan UKM, A.A.G.N Puspayoga dan diberikan oleh President ICSB Indonesia, Hermawan Kertajaya kepada Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, dalam acara ICSB Indonesia City Award 2016 "Natamukti", di Harris Hotel and Residences Sunset Road, Bali.
Menurut Hermawan, Pemerintah Kabupaten Pasuruan di bawah kepemimpinan Irsyad Yusuf telah terbukti dan mampu untuk mendorong tumbuh kembangnya UMKM menjadi berdaya saing dan siap menghadapi pasar bebas.
"Kami memberikan apresiasi untuk Kabupaten Pasuruan yang telah berubah dari segala hal. Banyak inovasi baru lahir di Kabupaten Pasuruan, terutama UMKM yang terus berkembang, terus bertambah dan mampu memiliki berdaya saing.
Hermawan juga menegaskan bahwa Pemkab Pasuruan secara bertahap telah terbukti konsisten dalam mendorong UMKM dalam hal permodalan, baik melalui APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) maupun dengan cara lain seperti CSR (Cooperate Social Responsibility) perusahaan maupun lembaga keuangan non perbankan.
"Kalau mengandalkan anggaran daerah pasti tidak cukup. Dan saya melihat Bupati Irsyad ini orangnya telaten dan mampu merangkul pihak-pihak lain agar mendorong UMKM di daerahnya," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Irsyad menegaskan penghargaan yang diterimanya tersebut tak lepas dari doa serta dukungan semua pihak dalam menciptakan UMKM yang cantik, berkualitas dan berdaya saing.
"Banyak sekali produk-produk kita yang bagus seperti batik dan bordir," lanjut Irsyad Yusuf kepada tribunusantara.com. Beraneka ragam makanan dan minuman, hingga kerajinan tangan juga tersimpam di Kabupaten Pasuruan. Saya hanya mendorong mereka untuk terus menciptakan inovasi pada produk lokal agar siap menghadapi persaingan pasar luas (masyarakat ekonomi ASEAN)," terang Irsyad
Ditambahkan Irsyad Yusuf bahwa jumlah UMKM di Kabupaten Pasuruan mencapai 257.144 unit, terdiri dari usaha makro sebanyak 245.028 unit, usaha menengah 992 unit dan usaha kecil 11.124 unit. Seluruh jumlah UMKM terus mengalami peningkatan dalam 3 tahun terakhir. Tahun 2013 sebanyak 250.154 unit dan tahun 2014 sebanyak 252.984 unit. Keseluruhan UMKM tersebut terus dibina melalui program Satrya Emas (strategi layanan ekonomi maslahat) yang dilaunching tahun 2015 lalu.
"Kita lakukan pendampingan seluruh UMKM secara bertahap, setelah itu kita bentuk layanan informasi bisnis, konsultasi bisnis, klinik UMKM dan berbagai macam pelatihan seperti pelatihan managemen dan pemasaran produk melalui online sampai dengan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa jaminan fisik. Hal tersebut diupayakan demi kemaslhatan seluruh UMKM di kabupaten Pasuruan." tegas Gus Irsyad semua UMKM di Kabupaten Pasuruan," (kadir)
30 November 2016