Kediri, tribunus-antara.com : Persiapan gelar Apel "Nusantara Bersatu" dilaksanakan di stadion Brawijaya dalam gladi resik. Stadion yang mampu menampung 12.000 orang itu diantisipati aparat akan membludaknya peserta warga masyarakat, mengingat animo masyarakat Kediri yang sangat besar terkait terselenggaranya Apel Nusantara Bersatu ini, Selasa (29/11/2016)
Kodim 0809/Kediri jauh-jauh hari sudah menginformasikan secara terbuka kepada seluruh warga Kediri yang ingin berpartisipasi secara sukarela dalam acara berlebel “Gelar Nusantara Bersatu”. Dari catatan ringkas, 343 desa dari 26 kecamatan se-Kabupaten Kediri dan 46 kelurahan dari 3 kecamatan se-Kota Kediri, secara resmi menyatakan kesediaannya untuk memadati Stadion Brawijaya ini.
Menurut Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto, tidak ada paksaan dalam bentuk apapun untuk menarik minat warga Kediri, Kodim Kediri hanya menginformasikan secara luas kepada masyarakat, masalah partisipasi diserahkan sepenuhnya kepada hati nurani masing-masing. Koramil-Koramil jajaran Kodim Kediri juga turut memfasilitasi bagi siapa saja yang ingin turut berpartisipasi pada acara ini, dengan memberikan pelayanan transportasi truk gratis kepada warga Kediri.
Dari keterangan Pasi Ops Kodim Kediri, Kapten Arm Nur Solikin, jumlah peserta gladi saat ini mencapai 300 orang, dan secara baku, gladi ini difokuskan pada ceremonial saja, terutama berkaitan dengan inti acara. Secara khusus pula, gladi ini diprioritaskan kemantapan personil dalam menjalankan tugasnya di lapangan, dan tata laksana sesuai dengan kondisi areal pelaksanaan yang ada di stadion brawijaya. (pen)
29 November 2016