TRENGGALEK - Emil Elistianto Dardak, Bupati Trenggalek secara resmi mencanangkan Gerakan Tanam Padi dengan Mesin Tanam / Rice Transflanter, di area persawahan Dusun Dempok Desa Karanganom Kecamatan Durenan. Senin (16/1/17). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasdim 0806/Trenggalek, Mayor Inf Misirin, Joko Surono, Kadis Pertanian Kab. Trenggalek dan Ketua Persit KCK Cab XX Kodim 0806/Trenggalek Ibu Lucia Bayu Argo Asmoro serta petani Ds. Karanganom.
Bupati Trenggalek didampingi Kasdim 0806/Trenggalek berkesempatan menanam padi dengan menggunakan mesin Mesin Tanam / Rice Transflanter. Setelah mencoba mesin tanam tersebut, Kasdim 0806/Trenggalek menyampaikan bahwa para petani saat ini lebih mudah dan cepat untuk tanam padi selain itu dapat mengurangi biaya yang harus dikeluarkan jika menanam padi secara tradisional. Kasdim juga berharap agar para petani dapat menggunakan tehnologi alat tanam tersebut sehigga musin tanam dapat dilakukan secara serentak.
Selain pencanangan Gerakan Tanam Padi dengan Mesin Tanam / Rice Transflanter, Bupati Trenggalek juga menyerahkan klaim perdana Asuransi Usaha Tanan Padi (AUTP) dan Asuransi Usaha Ternak Sapi (AUTS) Tahun 2016 kepada para Petani.
Dalam sambutannya Bupati Trenggalek Emil Elistianto Dardak menyampaikan bahwa dengan menggunakan mesin tanam Rice Transflanter, banyak manfaat yang akan didapatkan para Petani, diantaranya waktu tanam akan menjadi efisien karena lebih cepat dan hemat serta tidak perlu biaya banyak untuk tanam. Petani harus sigab dalam mengatasi hawa wereng batang coklat dan Dinas Pertanian akan melaksanakan pelatihan kepada Kelompok Tani tentang cara mengantisifasi hama wereng batang coklat.
Terkait masalah Pupuk, Pemda Trenggalek telah berkoordinasi dengan Propinsi Jawa Timur agar kebutuhan Pupuk Tahun 2017 di Kabupaten Trenggalek agar ditambah sehingga nantinya tidak ada kelangkaan masalah Pupuk di wilayah Trenggalek, pungkas Bupati.
19 Januari 2017