Pasuruan, tribunus-antara.com - Warga
Perumahan Graha Indah Kelurahan Krapyakrejo, Kecamanatan Gadingrejo, Kota
Pasuruan, berlega hati. Menyusul jatuhnya korban serangan nyamuk demam berdarah
(DBD) di Blok I, pagi tadi kawasan perumahan ini difogging. Dinas Kesehatan
Kota Pasuruan menurunkan 3 orang petugas penyemprotnya dengan didampingi 2
orang staf dinas.
Penyemprotan
berjalan sekitar 1,5 jam berjalan lancar. Masyarakat yang sebelumnya sudah diberitahu
oleh Ketua RT I, Firman, antusias membuka rumahnya untuk dilakukan
penyemprotan. Setengah jam penyemprotan berjalan, Lurah Krapyakrejo didampingi
2 orang stafnya turun langsung ke lokasi. Lurah melihat jalannya fogging. “Alhamdulillah
keinginan warga untuk dilakukan fogging direalisasi oleh pihak Dinas Kesehatan.
Mudah-mudahan setelah difogging tidak ada lagi korban,” kata Ketua RT, Firman.
Petugas
fogging tidak saja menyemprot di rumah-rumah, tapi seluruh lingkungan yang jadi
sarang nyamuk Aides Aigypty. Termasuk diantaranya lubang-lubang saluran air
yang ada di depan masing-masing rumah warga. “Terima kasih banyak kepada Dinas
Kesehatan yang telah melakukan fogging. Dengan fogging ini kami merasa aman.
Pokoknya tidak was-was lagi,” ungkap Edy pemilik Warung Kopi di RT 01, Blok A
Perum Graha Indah Krapyakrejo.
Seperti
diberitakan sebelumnya, sepekan lalu dua orang bocah di Perum Graha Indah RT
01, ambruk terserang DBD. Kedua bocah sempat dilarikan ke rumah sakit. Selang
tak berapa lama kemudian, satu orang dewasa ikut jadi korban DBD hingga harus
dirawat di RSUD Purut, Kota Pasuruan. Kejadian inipun dilaporkan warga ke
Kelurahan Krapyakrejo dan Dinas Kesehatan. (kadir)