Pasuruan, tribunus-antara.com - Tiga dedengkot LSM yang ramai dikabarkan akan maju ke Pilkada 2018 mendatang, protol (lepas) satu. Yakni, H Suryono Pane, SH, M.Hum mantan Ketua Panwaslu Kabupaten Pasuruan. Suryono Pane yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis di lembaga swadaya masyarakat, menyatakan diri focus pada pekerjaannya sekarang sebagai lawyer (pengacara).“Terima kasih kepada teman-teman semua yang menyatakan diri mendukung saya untuk maju ke Pilkada 2018. Tapi terus terang saja, saya tidak punya ambisi untuk ke arah sana (jadi Bupati Pasuruan). Justru saya sekarang lebih focus kepada pekerjaan saya sebagai lawyer. Disini saya nyatakan kalau saya tidak berpolitik karena saya pikir bukan dunia saya,” tegas Suryono Pane kepada wartawan media ini.
Kata Suryono Pane, sejak namanya disebut-sebut sebagai salah satu kandidat bakal calon bupati mendatang, dirinya banyak menerima kontak dari temannya di berbagai penjuru. Macam-macam yang mereka sampaikan pada dirinya. Ada yang mendorong supaya dirinya terus maju. Ada pula yang meminta dirinya tidak usah maju karena dunia politik bukan dunianya.
Bahkan, lanjut Suryono, ada temannya yang siap untuk mendanai kalau memang dirinya jadi tarung dengan dua temannya. Yakni, Rudi Hartono Ketua Umum DPP LSM PENJARA Indonesia (Pemantau Aparatur Negara) dan Ayi Suhaya Bupati LIRA dan juga Ketua FKPPI Pasuruan. Keduanya kepada wartawan media ini menyatakan siap untuk bertarung di Pilkada 2018. Keduanya mengaku akan “mengeroyok” HM Irsyad Yusuf bakal calon dari Incombent. HM Irsyad Yusuf sampai sekarang masih menjabat Bupati Pasuruan Pilkada nanti.
“Biarlah teman-teman saja yang maju untuk bertarung dengan Bupati HM Irsyad Yusuf. Sebagai teman saya tetap memberikan support. Posisi saya ini sebenarnya repot, karena semuanya teman. Tapi pemikiran saya adalah, siapapun yang jadi adalah untuk membangun Kabupaten Pasuruan yang lebih baik,” pungkas Suryono Pane yang menyerahkan posisi Ketua LSM AMPPAS kepada Mamad, pengurus lainnya sejak sekitar 4 tahun yang lalu. (kadir zaelani)