TRIBUNUS-ANTARA.COM | PASURUAN , Haji Rudy pemilik pabrik Pakan Ternak yang berlokasi di Desa tebas kecamattan Gondang wetan kabupaten Pasuruan merasa keberatan dengan tulisan media online tribunus-antara.com yang menyebutkan bahwa Haji Rudy memberikan tips (uang keamanan) kepada sejumlah oknum yang
mendatangi dirinya.
"Tidak benar saya kasih uang ke oknum SATPOL PP mas," kata Haji Rudy melalui pesan singkatnya di Whatsapp kepada wartawan tribunusantara.com. Tulisan sampeyan itu merupakan fitnah kepada Sat Pol PP dan harus segera diluruskan, kata Rudy yang ingin pesan singkatnya tersebut sekaligus digunakan sebagai hak jawabnya.
Keberatan Haji Rudy kepada tribunus-antara.com terkait tulisan tanggal 09/02/2017.Dalam berita tersebut disebutkan bahwa sebelumnya pabrik pembuatan bahan baku pakan ternak (bukan pupuk) di Desa Tebas, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan, yang selama ini diresahkan warga karena bau busuk dan tidak berijin, akhirnya ditutup Sat Pol PP. Ini diakui oleh Rudi, pemilik pabrik kepada Tribunusantara.com, Kamis (09/2/2017). Kata Rudi, di lokasi pabriknya memang sebagai zona larangan untuk berdiri pabrik. Pasalnya, Desa Tebas di tata ruang dan wilayah termasuk zona hijau. Pabrik tersebut sudah beroperasi selama hampir 6 tahun dan tidak ada masalah apa-apa. (kadir.z dan nugroho tatag yuwono)
26 Februari 2017