TRIBUNUS-ANTARA.COM | KEDIRI, Seminar Budaya yang mengambil thema ISHARI "Menjaga Aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah dengan Tradisi Islam Nusantara diselenggarakan di dusun Sumber Agung Desa Krecek Kecamatan Badas Kab.Kediri Minggu 19/02. Hadir sebagai Nara sumber adalah Ketua LDNU Kab. Kediri, Dafid Fuadi M.Pd. Ketua Majlis Hadi Wakil Ro'is 'Am ISHARI NU Cab. Kediri. Kyai Arief Hamzawi. SH, Ketua Umum Majlis Tanfidz ISHARI NU. Cab. Kediri. Kyai Nur Roihan S.Pd. Ketua PAC. ISHARI NU. Kec. Badas. (Gus Makmun).Materi yang dibawa dalam gelar acara tersebut adalah Mengupas tentang Sejarah ISHARI ( Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia.) -Pengertian Hadrah -Sanad Ilmu Hadrah
-Sejarah Berdirinya ISHARI. -Kedudukan ISHARI di dalam Nahdlatul Ulama. -Logo ISHARI.-Makna Logo ISHARI. Dll.
Pemateri 2 Menyampaikan tentang Amaliah2 dan makna2 secara filosofi di dalam ISHARI. Ada 3 poin utama: 1. Di dalam ISHARI ada nilai2 filosofi yg Ilahiah & kemanusiaan. (Hablumminallah & Hablumminannas.) 2. Di dlm ISHARI terkandung nilai2 PANCASILA. 3. Di dalam ISHARI terkandung nilai2 Ubudiyah yg bernilai seni/ artistik.Pemateri 3: Menyampaikan tentang segala bentuk gerakan2 di dlm ISHARI mengandung filosofi yg sangat tinggi, juga setiap bacaan2 pun penuh dengan nilai filosofi yg cukup mendalam.
Pemateri 4: Menyampaikan tentang AD/ART di dalam ISHARI. Maksud & Tujuan dari Seminar Budaya adalah Agar para generasi muda tidak kehilangan entitas & Sejarah serta semangat di dlm melestarikan Seni Budaya Islam Nusantara. Sehingga generasi2 muda di masa2 mendatang lebih mencintai Seni Budaya Islam Nusantara salah satunya ISHARI.
Selain itu, masih kata Maimun, Kami berharap dengann Seminar ini Lembaga-lembaga pendidikan khusunya Maarif NU, mau menindak lanjuti dengan membentuk kegitan Ekstra Kurikuler di lembaga sekolahnya masing-masing. Acara diawali dengan Pembukaan 2. Perform Ishari selama 15 menit 3. Pembacaan Ayat Suci 4. Sambutan PAC. Ansor 5. Sambutan mwc 6. Seminar 7. Mahalul qiyam Ishari (hariono)