PARE : Maling memang tak mengenal hari baik hari buruk. Mereka memfaatkan waktu kapan saja untuk menjalankan aksi jahatnya. Seperti Dua orang pelaku yang menyatroni rumah Sulton (40) warga desa Badas.
Dua pelaku yang berboncengan naik motor Mio M.Khudori Minggu 11/12 menjelang subuh yang tengah memperssiapkan acara pengajian Badas Bersholawat di pondok pesantren Darul Fatihin dusun Tegal rejo ini, menerima telefon dari tetangganya. Telepon itu menyebutkan bahwa ada dua orang tak dikenal menyatroni rumah Sulton.
Khudori bersama 16 orang rekan Anshor langsung menuju lokasi. Dua anggota Anshor menanyakan seorang yang tengah standby diatas motor MIO di perempatan jalan, Pelaku tak menjawab pertanyaan, dia langsung tancap gas dan berhasil kabur. Saat itu pelaku satunya sudah berhasil memasuki rumah Sulthon. Beberapa anggota Anshor dibantu warga sekitar melakukan pengepungan lokasi.
Khudori dan warga yang memasuki rumah Sulton mendapati kondisi rumah yang acak-acakan. Terdapat tas yang berisi hasil jarahan maling yang rupanya belum sempat dibawa kabur. Khudori punya naluri bahwa maling masih berada di dalam rumah. Bersama anggota Anshor serta warga Khudori melakukan pengecekan.
Benar dugaan Khudori maling masih bersembunyi di atas plafon rumah Sulton. Setelah melihat ada jejak kaki di kamar mandi menuju atas plafon. Kudhori menyuruh maling tersebut untuk turun dan berjanji untuk tidak dilakukan kekerasan terhada dirinya. Namun Maling itu ketakutan sampai kakinya mennginjak salah satu plafon rumah dan ambrol. Setelah terjatuh pelaku mencoba kabur dengan memecahkan kaca jendela depan rumah lalu melompati pagar. Namun sial, diluar beberapa Anshor dan warga sekitar yang sudah melakukan tapal kuda berhasil menangkap pelaku dan menjadi bulan-bulanan warga sekitar
Khudori yang sebelumnya sudah menghubungi aparat desa serta Kepolisian dari Sektor Pare pun langsung menyerahkan permasalahan ini kepada aparat Polsek Pare. Dalam pengakuannya kepada Polisi pelaku mengaku bernama JJ warga Sidokare kabupaten Sidoarjo. Dirinya berkunjung ke rumah pamannya warga Badas, salah seorang temannya yang kabur saat ini menjadi pengejaran pihak Kepolisian. (hariono)
12 Desember 2016